Minggu, 13 Oktober 2019

Jemputlah, berlarilah!

Pikiranmu rumit
Diterpa berbagai sempit
Kalang kabut pikir berkelit
Semua terasa pelik

Hatimu gundah dan resah
Kepada siapa harus berkeluh kesah
Batin berteriak meronta berkah
Semua terasa pasrah

Hatimu sempit adalah celah bagi cahaya
Untuk masuk menyeruakkan cahya
Ia pertanda lapar nan haus
Memintamu mencari obat

Jemputlah obat itu
Jangan hanya berdiam diri
Pelik dan rumit yang jadi pemantik
Agar dirimu tak lagi berkelit
Hatimu, butuh cahaya

Pergilah, berlarilah, jemputlah cahaya itu
Ia abadi dan akan menerangimu dengan tulus
Menyelamatkanmu dengan senang
Tenang hingga keabadian
Ia bernama; hidayah.
Jemputlah, jangan hanya berdiam menanti cahaya hidayah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dan mari berdiskusi sehat. Terima kasih ... :)