Kamis, 12 September 2019

Teladanmu abadi, Eyang Habibi 😭

Tanah air berduka atas kepergianmu
Sang guru bangsa, kebaikan dan teladanmu akan menjadi sejarah sepanjang masa. Terukir sebagai kekayaan mutiara untuk Indonesia tak akan lekang terkikis waktu.

Eyang, terima kasih atas pengorbananmu untuk negeri
Tidak mudah mengambil alih kepemimpinan dalam situasi paling genting
Eyang tampil memimpin diri
Dalam kecamuk permasalahan negeri
Eyang tunjukkan kepemimpinan sejati
Kebaikan rakyat diatas kekuasaan jabatan

Eyang, terima kasih untuk cintamu yang mengabadi
Dirimu lelaki sejati
Cintamu bukan sekedar memandang paras, lebih dari itu bahkan hingga raga terputus dimensi cinta Eyang untuk Ibu Ainun tetap mengabadi ....

Terima kasih untuk perjuanganmu, kebaikanmu, pengorbanan, dan teladanmu yang abadi
Membekas dalam sanubari setiap anak negeri

Akan kuceritakan kisahmu
Akan kukabarkan pada mereka anak negeri
Bahwa Indonesia pernah memiliki sesosok Bapak bangsa yang luar biasa

Tidak hanya teknologi tingkat tinggi ia kuasai, tidak hanya kecerdasan tingkat tinggi yang ia miliki, ia juga memiliki hati seluas samudera untuk mengabdi pada negeri, dan tak akan pernah kami lupa teladanmu dalam mencintai.

Eyang berujar, "Ainun tidak pernah meninggalkanku dalam kondisi paling susah sekalipun, Ibu Ainun tetaplah setia mendampingi. Lalu bagaimana aku dapat melupakannya?"

Cinta Eyang akan kami kenang dalam sanubari paling dalam, tentang kesetiaan, tentang kesucian, tentang cinta yang tak hanya sejati tapi juga cinta Illahi ....

Eyang, selamat bertemu kekasih hati
Selamat beristirahat dengan tenang
Selamat menikmati buah lelah dan penantianmu di dunia ....

Eyang adalah guru bangsa. Bapak bangsa  yang teladan. Lelaki yang sejati. Sosok Ayah dan Kakek yang tidak terganti.

Terima kasih, Eyang
Aku mewakili anak negeri
Mengucapkan terima kasih tidak terhingga atas segala kebaikanmu yang menyejarah abadi dalam sanubari

Selamat berbahagia dalam peristirahatan yang damai bersama kekasih sejati, menemui Tuhan menemui Ibu Ainun, menemui cintamu yang Illahi.

Semoga kami dapat meneladani kebaikanmu, semoga kami dapat meneladani cintamu dan cinta Ibu Ainun yang mengabadi.



4 komentar:

  1. Menurut saya lebih bagus di buat lebih spesifik aja agar ngena yang di maksutkan penulis. Bisa di ambil bagian kenegaraannya atau kehidupan asmara nya saja gitu. Maaf cuman opini saya sebagai pembaca🙏😊

    BalasHapus
  2. Baik, Kak. Terima kasih banyak atas masukannya. 🙏

    BalasHapus
  3. kisah cinta eyang Habibie dan Ainun memang inspiratif

    BalasHapus

Silahkan berkomentar dan mari berdiskusi sehat. Terima kasih ... :)