Rabu, 28 November 2018

Merubah Kebiasaan Buruk

Kebiasaan baik maupun kebiasaan buruk, lambat laun akan membentuk kepribadian dan karakter kita.

Rutinitas, kebiasaan produktif bekerja, pengambilan keputusan, dan arah masa depan sangat dipengaruhi oleh kebiasaan kita sedari sekarang.

Untuk beberapa orang tak mudah memang, mengubah kebiasaan buruk yang sudah seperti mendarah daging menjadi kebiasaan yang lebih baik.

Namun, ada beberapa hal baik yang aku dapatkan setelah perbincanganku dengan Kak Reffi Dinar mengenai kebiasaan ini.

1. Bersabarlah
Untuk membentuk sebuah kebiasaan baik, setelah sekian lama mengidap penyakit kebiasaan buruk apapun itu memang membutuhkan kesabaran dan pantang menyerah.

Sekali mencoba, gagal, coba lagi, terus dan bertahap. Sambil dinikmati prosesnya.

2. Jangan 'ngoyo'
Kalau kata Kak Reffi, "kita tuh jangan terlalu 'ngoyo' memaksakan kehendak kita terkait harapan atas diri sendiri. Ada hak tubuh juga yang harus diperhatikan.

Misal, karena ngebet banget pengen bisa nulis yang bagus setiap hari nulis sampai lupa waktu, kurang tidur kurang makan dsb. Alhasil badan jadi mudah drop. Ciptakan keseimbangan itu harus dan penting, gaes.

3. Tetapkan target
Tuliskan target kebiasaan baik apa yang ingin kita capai. Tempel di dinding kamar yang besar juga gak apa-apa. Hehe biar serasa diingatkan terus kan?

4. Syukuri
Syukuri sekecil apapun proses perubahanmu itu. Kamu juga manusia biasa, sayang. Tak bisa tiba-tiba berubah jadi 'power rangers'. Jadi, ukur kemampuan dan kapasitas dirimu. Perlahan tetapi pasti.

Berubahlah sedikit demi sedikit menuju kebiasaan yang lebih baik, bermanfaat, dan produktif.

Jangan pernah lupa untuk bersyukur dan mengapresiasi diri sendiri kamu sudah berusaha keras untuk itu.

5. Meminta pertolongan kepada Tuhan
Allah lah Yang Maha Kuasa, membolak-balikkan hati. Mengubah takdir hidup manusia. Memberi kekuatan dan kehidupan. Meminta petunjuk, bimbingan, dan dikuatkan adalah bentuk kepasrahan dan kesungguhan kita.

Sebagai makhluk yang lemah, kita tak bisa apa-apa tanpa pertolongan-Nya.

Akhir kata, jangan putus asa ya gaes untuk merubah kebiasaan buruk menjadi kebiasaan-kebiasaan baik dan lebih produktif itu.

Jangan lupa sabar, berusaha konsisten, dan bersyukur nanti akan ditambah sama Allah kebaikannya.

Xixi Aamiin.

` With Love
Fitriani Nurul Izzati

#Malam Kamis, 28 November 2018.
#Kasur empuk dan langit indah biru asrama :D

1 komentar:

Silahkan berkomentar dan mari berdiskusi sehat. Terima kasih ... :)