Tidak lagi berharap, ternyata lebih menenangkan.
Ketenangan hatiku lebih utama.
Aku ingin ia -yang cintanya lebih besar dariku.
Maka, jika yang hadir itu -tak mau memprioritaskan. Aku pun juga bisa merelakan.
Biarkan, yang hadir adalah ia yang terbaik. Yang paling memperjuangkan. Yang cintanya lebih besar dariku. Yang ia -siap menjadi kekasih, sahabat, maupun sandaran terbaik..
Dan aku, disini. Berikhtiar menjaga diri sebaik-baiknya -menjadi perempuan dengan hati, keilmuan, dan akhlak mulia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dan mari berdiskusi sehat. Terima kasih ... :)